Ok mas bro & mbak sist, pada postingan kali ini aku akan membahas tentang tempat daerahku tinggal pada saat yang lalu, namun sekarang aku menceritakannya untuk menjadi terkenal Ibu kota Jakarta, bukan Ibu kos loh teman teman.
Kabupaten Lumajang, merupakan sebuuah daerah yang berada di
daerah Jawa Timur, Indonesia. Kabupaten ini berbatasan dengan kota
Probolinggo di utara, kabupaten jember di timur, samudra Hindia di
selatan, dan kabupaten malang di selatan. Penduduk Kabupaten Lumajang umumnya adalah Suku Jawa dan Suku Madura, dan agama mayoritas adalah
Islam. Di Pegunungan Tengger Kecamatan Senduro (terutama di daerah
Ranupane, Argosari, dan sekitarnya), terdapat masyarakat Tengger
yang memiliki bahasa khas dan beragama Hindu. Di Senduro terdapat
semacam bangunan yang menyerupai pura, yang kadang-kadang di buat tempat
persembahan apabila ada hari besar umat hindu. Apabila hari biasa
biasanya pura tersebut dijadikan sebagai tempat pariwisata.
Daerah Lumajang ini mempunyai makanan khas seperti di daerah Lainnya juga loh, masyarakat sering menyebutnya dengan Keripik Pisang Khas Lumajang, selain itu ada juga tarian tarian yang ada di daerah Lumajang sebagai berikut :
- Gelipang
Kesenian gelipang adalah suatu bentuk tarian tradisional yang menggambarkan sosok seorang kesatria dengan membawa senjata lengkap berjalan dengan tegapnya serta melakukan gerakan seolah-olah seperti tentara yang lagi latihan perang. Atraksi gelipang dimulai dengan persiapan barisan yang diselingi bunyi letusan senapan yang berasal dari petasan atau mercon. Tarian gelipang diringi oleh instrumen musik diantaranya jidur/bedug, terbang dan sepasang gendang. - Tari Topeng Kaliwungu
Tari topeng Kaliwungu ini berangkat dari pertunjukan wayang topeng yang ada di desa Kaliwungu Kabupaten Lumajang. Tarian topeng ini pada mulanya sebagai bagian dari pertunjukan sandur di Lumajang, terutama ditampikan pada bagian awal. Bagian dari penyajian yang umumnya digunakan untuk mengawali pertunjukan tersebut diangkat sebagai tarian lepas dengan nema Topeng Kaliwungu. Kini tariannya telah diselamatkan menjadi materi pembelajaran di Sekolah Tinggi Kesenian Wilwatikta, sementara di Kaliwungu sendiri sudah tidak ada penerusnya. - Kuda Slining
Kuda Slining merupakan kesenian khas Lumajang. - Kuda Kencak Lumajang
Kuda itu berjoget tiada henti, dengan mengangguk-nganggukkan kepalanya dan menggoyang-goyangkan pinggulnya mengikuti irama gamelan. Di lumajang terdapat sebuah kesenian yang sangat digemari oleh anak-anak bahkan juga oleh orang tua, yaitu kesenian kuda kencak. Biasanya kuda kencak itu dipertontonkan bila ada orang punya hajatan mengkhitan anaknya. Dimana sang anak akan dinaikkan kuda kencak bersama-sama saudara saudaranya. - Tari Godril Lumajangan
Tari Godril Lumajangan berkisah tentang pergaulan manusia di dunia.
Rencananya tari Godril dibawakan oleh penari anak-anak untuk menghibur umat Hindu Bali yang melakukan ritual ke agamaan.
Tari Godril khas Lumajangan diharapkan bisa menjadi daya tarik wisatawan. Sehingga wisatawan yang datang ke Lumajang, akan kembali lagi untuk menikmati obyek wisata dan budaya di kaki Gunung Semeru ini.
Potensi-potensi yang ada di Lumajang pun banyak yang menarik untuk di kunjungi seperti berikut ini :
#1 Ranu Klakah
Ranu Klakah adalah danau yang terletak di sebelah Utara kota Lumajang tepatnya di Desa Tegalrandu Kecamatan Klakah dengan jarak tempuh 20 Km dari kota Lumajang. Transportasi, mudah dicapai dengan kendaraan pribadi atau angkutan umum baik roda dua maupun roda empat disamping ada dokar sebagai sarana angkutan tradisional masyarakat setempat.Obyek ini berada pada ketinggian 900 meter dpl, dengan luas 22 hektar dan kedalaman 28 m yang dilatar belakangi gunung Lamongan dengan ketinggian 1.668 m dpl, serta didukung oleh udara yang sejuk dan segar. Beraneka ragamnya buah-buahan nangka khas Klakah yang dijual sepanjang jalan raya menjadi daya tarik lain bagi obyek wisata ini.
#2 Watu Godeg, Tempursari
Wisata Pantai Watu Godeg terletak di Kecamatan Tempursari, di wilayah Kabupaten Lumajang ujung selatan. Tepatnya di Desa Bulurejo, ber jarak 8 Km dari Kecamatan Tempursari atau 80 km dari pusat kota Lumajang. Dengan adanya jalan tembus Pasirian -Tempursari jaraknya dapat diperpendek menjadi 12 Km dari Kecamatan Pasirian.Panorama dipantai ini sangat indah, pemandangan laut lepas dengan latar belakang bukit serta ditunjang dengan batu besar dipantai bila terkena ombak seperti bergoyang, Godek (geleng kepala).
#3 Pemandian Alam Selokambang
Pemandian Alam Selokambang terletak di Desa Purwosono Kecamatan Sumbersoko, berjarak dari 7 km ke barat Lumajang atau 15 menit perjalanan. Pemandian ini dipercaya mampu menyembuhkan penyakit reumatik. Aktivitas yang dapat dilakukan selain olah raga renang, juga dapat menikmati sarana permainan anak, berperahu, sepeda air, olah raga tenis. Berbagai macam kedai yang menjanjikan makanan tradisional siap untuk menghilangkan rasa lapar dan dahaga disamping itu ditunjang areal parkir yang cukup luas dan representatif
#4 Goa Tetes Pronojiwo
Goa Tetes merupakan wisata goa yang didalamnya terdapat stalagtit dan stalagmit dengan warna yang beraneka ragam. Letaknya di desa Sidomulyo Kecamatan Pronojiwo, sekitar 55 km ke arah selatan Lumajang. Bisa dicapai dengan kendaraan roda dua atau empat, satu jalur dengan obyek wisata Piket Nol. Anda bisa melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki menuruni tangga sepanjang tiga kilometer untuk sampai ke mulut goa. Hati-hati, medannya cukup menguras energi.Banyak dikunjungi oleh muda mudi dan dipercaya masyarakat dapat mempersatukan kembali keretakan rumah tangga.
#5 Air Terjun Manggisan, Senduro
Air Terjun Manggisan terletak di desa Kandangan Kecamatan, Senduro 22 Km jarak dari kota Lumajang. Bagi yang gemar hiking, Air Terjun Manggisan cocok sekali, aksesnya masih jalan setapak. Tinggi air terjun ini ada 21 meter. Tidak membahayakan dan sangat menyenangkan untuk mandi disini.
#6 Pantai Bambang
Pantai Bambang terletak di pantai selatan, ombaknya besar bisa mencapai tiga meter. Pasnya berlokasi di desa Bago Kecamatan Pasirian, 24 kilometer dari kota Lumajang. Dapat ditempuh dengan kendaraan roda 4 maupun roda 2 dengan akses jalan beraspal. Konon Pantai Bambang adalah tempat bersemayamnya Nyi Roro Kidul.#7 Ranu Kumbolo, Ranu Pane, Ranu Regulo
Ranu Kumbolo, Ranu Pane dan Ranu Regulo adalah tiga danau atau ranu yang terletak di lereng Gunung Semeru. Para pendaki yang akan ke puncak Semeru pasti melewati tiga danau ini. Dua danau yaitu Ranu Pane dan Ranu Regulo terletak di desa Ranu Pane lereng bawah dan merupakan awal pendakian. Satu lagi yaitu Ranu Gumbolo terletak di lereng atas setelah perjalanan lima jam dari Ranu Pane.#8 Puncak B-29 Argosari Senduro
Puncak B-29 Argosari adalah puncak tertinggi dikawasan lautan pasir Bromo dengan ketinggian 2900 meter dpl. Terletak disisi tenggara Gunung Bromo, Pemandangan yang indah dan udara dingin ditambah hamparan tanaman khas dataran tinggi berupa bawang pre, kubis, kentang dan wortel sehingga menjadikan kawasan obyek ini sangat menawan. Terletak di desa Argosari, kec. Senduro sekitar empat puluh kilometer dari pusat kota Lumajang#9 Perkebunan Teh Kertowono Gucialit
Agro wisata Perkebunan Teh Kertowono terletak di Desa Gucialit Kecamatan Gucialit, sekitar dua puluh kilometer dari pusat Kota Lumajang. Anda akan melihat hamparan kebun teh yang sangat luas, dan Pabrik Teh peninggalan Belanda yang masih beroperasi dengan baik.#10 Pura Mandaragiri Semeru Agung
Pura Mandaragiri Semeru Agung adalah pura yang paling dituakan oleh masyarakat Hindu. Hampir tiap hari ada masyarakat Bali yang berdoa di pura ini. Apalagi di hari-hari libur, berbondong-bondong warga Bali berkunjung kesini. Puncaknya saat piodalan (ulang tahun Pura) sekitar bulan Juli, ribuan Masyarakat Bali membanjiri ke kawasan ini untuk berdoa dan menampilkan kesenian-kesenian Bali.
SEKIAN DULU YAH TEMAN TEMANKU TERCINTA :*, BILA ADA KESEMPATAN LAGI KITA BERJUMPA LAGI :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar